Yes, we need moisturizers. Moisturizer adalah step skin care yang menurutku lebih penting dibandingkan toner karena berfungsi untuk mengunci layer-layer skincare yang sudah kita aplikasikan sebelumnya dan untuk mencegah keluarnya kadar air dari kulit yang menyebabkan dehidrasi. Saat kulit kita kekurangan kelembapan, kulit kita secara otomatis akan mengeluarkan sebum lebih banyak untuk menutupi kekurangan miyak dan mengembalikan kelembapan kulit. Maka dari itu, kulit berminyak maupun kulit kering membutuhkan pelembab.

Dalam moisturizer ada 3 istilah yang sering kita temukan dan perlu dipahami: Humectant, Occlusive dan Emollient.

• Humectant − Skin care yang memiliki kandungan humectant akan menarik kadar air dari luar. Karena dia akan menambah air kedalam kulit kita, maka kulit yang dehidrasi membutuhkan produk yang mengandung banyak humektan di dalamnya seperti Glycerin, Pathenol (Vit B5), Hyaluronic Acid atau Sodium Hyaluronate.
• Occlusive − Nah, ketika kadar air didalam kulit kita sudah cukup setelah menggunakan produk yang ber-humektan maka kita perlu mengunci kadar air tersebut. Kandungan yang oklusif akan membuat lapisan diatas kulit dan dapat mencegah keluarnya kadar air dari dalam kulit
• Emollient − Emollient ini fungsinya untuk fill in gaps celah di kulit kita jadinya kulit akan terasa halus tapi ini gak begitu berpengaruh sama kelembapan kulit. Beberapa occlusive agent juga bisa menjadi agent emollient seperti silicone

Banyak dari teman-temanku yang minta rekomendasi moisturizer dan jujur aja, aku agak sulit menjawabnya karena selama ini aku selalu bergantung sama face oil when it comes to night moisturizer–dan gak semua orang akan 'tahan' sama greasiness yang dihasilkan dari face oil tersebut. Tapi di post kali ini aku akan kasih tau rekomendasi moisturizer yang ku suka yaitu Have A Good Cream dari Jumiso.

Produk ini aku dapatkan sewaktu ada event try and review internasional yang diadakan oleh Style Korean. Waktu itu, aku dapat Toner AHA 5%, All day Vitamin and Balancing Serum, Have a Good Cream ini dan Sheetmask nya. Kalian bisa cek di instagram aku untuk foto-foto produknya. Kalau kalian pernah melihat review cream ini di Instagramku, review tersebut hanyalah hasil pemakaian selama 2 minggu jadi mungkin kurasa kurang mendetail dan sebenernya, cream ini gak punya impresi pertama yang baik di kulitku. Tapi lama kelamaan, kok enak juga?

Have a Good Cream ini mengandung Squalane yang bisa menjaga skin barrier kulit kita dan juga key ingredientsnya ada Centella dan Snail jadi bisa menenangkan kulit dan mengembalikan elastisitas kulit. Walaupun awalnya akan terasa heavy, lama kelamaan cream ini akan menyerap dan membuat kulit terasa jauh lebih lembab. Finishnya satin, kulit jadi terasa halus setelah pakai ini. 

Berdasarkan pengalamanku, cream ini dapat membuat kulit terasa perih kalau kita banyak layer skincare yang konsistensinya 'thick' sebelumnya. Tapi sebaliknya, cream ini nyaman digunakan kalau layeringnya gak terlalu padat karena cream ini sudah terasa thick di kulitku. Biasanya aku selalu pakai ini kalau mau reapply mositurizer setelah cuci muka tapi belum mau melakukan skincare routine. Makanya, dia ini gak masuk di skincare routine ku karena lebih nyaman dipakai sendirian atau diatas skincare yang konsistensi nya light seperti yang aku bilang sebelumnya.

Karena ini produk gifted, aku kurang tahu harga pas nya berapa. Sempet cek di Shopee harganya sekitar 200 ribu something. Aku gak ingin purchase sih karena pengen nyoba alternatif yang lebih masuk budget ku haha

See u on my next post!

References: https://www.health.harvard.edu/staying-healthy/moisturizers-do-they-work